Motto Hidup Tentang Perubahan
Gantilah motto anda yang begini:
"Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian"
Menjadi begini:
"Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersenang-senang dengan prosesnya dahulu, bersenang-senang dengan hasilnya kemudian"
Atau, begini lebih religius:
"Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersenang-senang dengan prosesnya dahulu, berbahagia penuh kesyukuran kemudian"
Jika motto bagus ini (yang nomor 2 dan 3) menjadi keyakinan anda, sudah sepantasnya itulah yang anda alami. Allah akan mewujudkan sesuai persangkaan hamba-Nya. Maka kita harus selalu berprasangka yang baik.
Proses adalah sebuah keniscayaan yang harus dialami manusia. Maka, jika memang harus mengalaminya, itu wajar dan manusiawi. Tapi mengapa harus bersakit-sakit dahulu? Kita bisa kok tetap berproses dengan penuh kesenangan?! Justru, ketika kita bisa menikmati proses itulah, kita ikhlas ridho dengan ketentuan Allah bahwa kita harus berproses. Maka, sudah selayaknya kita juga akan mendapatkan hasil yang juga membuat kita ridho dan bersyukur.
Sebaliknya, jika ogah-ogahan dalam berproses sebab harus bersakit-sakit dahulu, padahal kebanyakan manusia tidak mau sakit. Padahal kesuksesan dan harapan harus ditempuh dengan prosesnya. Maka kita akan berhenti berproses. Hidup pun stagnan. Macet. Atau, kita terjerumus kepada yang instan. Padahal tidak ada rumus kesuksesan instan. Yang bisa cepat dan dirasakan enak itu hanya mie instan.. 😅🙏🙏🙏
Semoga bermanfaat!
Salam silaturahmi dan hormat takdzim 🙏🙏🙏
Belum ada Komentar untuk "Motto Hidup Tentang Perubahan "
Posting Komentar